![]() |
Shoez bersama "SANG MBAH" |
Bakat lukisnya sudah terlihat sejak kelas 5 SD. Pada tahun 1975 mulai melukis. Pengalaman dan pengetahuan melukis dia dapat dari kakak kandungnya yang bernama Eko Munariyo (almarhum). Eko Munariyo ini dikenal sebagai pelukis ilustrasi.
Shoez kecil melukis foto dengan menggunakan pensil konte dengan warna hitam putih. Selanjut, dia melukis menggunakan cat kayu merk minilux. Hasil lukisannya dijual keliling dari pentas ludruk satu ke satu tempat lainnya.
Pengalaman Shoez saat kelas 5 SD pernah disuruh mengajar lukis kepada teman-temannya sebaya. Guru yang menyuruh Shoez untuk mengajar adalah Pak Supangat.
Cara belajar melukis Shoez dengan mencontoh karya-karya pelukis terkenal di masanya. Dia membeli kalender yang berisi lukisan-lukisan karya Sochib, Muhdi R., dan sebagainya. Keterkaguman terhadap Soekarno mendorong dia membeli katalog lukisan Bung Karno.
Pertimbangan ekonomi yang kekurangan dan ajakan Pak De Sakeh , Shoez hijrah ke Kencong melanjutkan pendidikan di Sekolah Teknik Bangunan pada tahun 1980. Biaya sekolah Shoez menjadi tanggungan dari Pak De Sakeh.
Sejak tahun 1980 ini Shoez menggunakan cat lukis dalam menghasilkan karya lukisnya. Saat kelas 2 Sekolah Teknik Bangunan, Shoez bekerja di Dinas Pengairan sebagai tenaga harian proyek. (Yopi, 05012013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar