Gambaran tatkala seseorang dikejar anjing gila yang siap menggigit lari sekencang-kencangnya dan tembok tinggi dilompati. Padahal dalam keadaan normal, tembok tersebut tidak mungkin dapat dilompati. Ini gambaran dari niat yang kuat dapat mendorong manusia untuk berbuat sesuatu yang bila dinalar tidak mungkin bisa dilakukan.
Niat bagaikan api dalam sekam yang kering. Dipermukaan tidak keliatan nyata, namun bila berhasil membuat banyak kalangan tercengan dan takjub melihatnya.
Seringkali kita tidak menyadari bahwa segala sesuatu di alam semesta mempunyai manfaat, sehingga kita mengabaikannya. Padahal semua yang ada di alam ini mempunyai manfaat sekecil maupun seburuk apapun keberadaan.
Kemanfaatan segala yang ada di alam mendorong suatu keyakinan yang kuat bahwa alam semesta tidak terjadi dengan sendiri, adanya energi di luar yang menjadikan alam semesta. Energi ini bersumber dari Satu Yang Maha Kuasa, yaitu Allah Swt sebagai Sang Pencipta (Al Khaliq).
Pengetahuan dan pengalaman bahwa adanya Sang Pencipta Alam Semesta, yaitu Allah Swt, menjadi Keyakinan yang kuat bagi manusia dalam menjalani kehidupan. Bahwa dalam kehidupan ini tidak ada hal yang tidak mungkin dikerjakan manusia apabila kita berkeyakinan bahwa Allah Swt adalah Maha Kuasa.
Keyakinan ini yang harus ditumbuhkan dalam diri setiap insan sebagai kekuatan niat (power of intetion) dalam menjalani kehidupan dalam bahtera alam semesta ini. Ada tiga perwujudan dari kekuatan niat tersebut dalam kehidupan ini, yaitu:
- Keyakinan yang kuat dalam batin dan hati manusia bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Utusan Allah;
- Pengakuan secara lesan dari keyakinan di atas;
- Segala perbuatan dan tindakan yang hasilnya didasari oleh keyakinan bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Utusan Allah.
Ketiga perwujudan dari niat di atas merupakan bentuk dari tingkatan manusia dalam mengelola Niat (Power Of Intetion).
Allahua'lam bissawab.
Allahua'lam bissawab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar