Ditulis Oleh Y. Setiyo Hadi
Beranikah Bupati Jember saat ini mengundurkan diri dengan
sukarela? Semuanya harus belajar dari sejarah.
Fakta yang baru terungkap tatkala kita membaca berita
kliping koran lama. Diberitakan dalam koran De Sumatra Post, terbitan
Zaterdag (Sabtu) December 1941, tentang pengunduran diri Regent van Djember,
RAA Notohadinegoro, sebagai bupati.
Atas permintaan secara terhormat oleh Notohadinegoro sendiri
untuk berhenti sebagai Bupati Jember. Berhentinya sebagai bupati kemudian
direalisasikan oleh Pemerintah Hindia Belanda yang berlaku sejak tanggal 28
Februari 1942.
(Jember, 26 Mei 2015)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar